Jumat, 20 Mei 2016

Perjuangan menuju Era Baru

Tahun 2015 aku dibawa oleh seseorang kaisar muda ke Kyoto untuk mengikuti peperangan dan ini adalah perperangan pertamaku, perang Bakufu melawan Keshogunan tokugawa, hah, kebetulan aku juga mengimpikan era baru, era dimana masyarakat hidup sejahtera dan daerah tidak lagi dikuasai beberapa kelompok, kemudian aku bergabung diantara 11 samurai lainnya, siang malam menyusun rencana bagaimana cara memenangkan perperangan ini, bagiku pribadi ini tak hanya sekedar perang, ini adalah perang yang akan mengubah Jepang,,,aku bahkan tak memikirkan akan menjadi apa aku setelah perperangan ini, menjadi pengembara (rurouni) petani ataupun pedagang. mungkin aku juga mengikuti perperangan ini sedang dengan hati yang keruh dan pemikiran yang berkecamuk, secara pribadi sifatku mungkin agak kontras dgn Kaisar muda, dia seorang yg sangat berwibawa, dia sulit diajak bicara tapi pada dasarnya dia baik, hanya saja dia terlalu terbawa perasaan,, ketika perang berkecamuk kami telah mengupayakan yang terbaik, namum di Selatan ada kelompok shinsengumi yg ditakuti setiap prajurit,tapi aku sudah menjajal kemampuan mereka, hijikata yg terkenal itu. walaupun kami kalah, kami kalah terhormat, kaisar muda hanya terbawa perasaan dan tidak mau bertindak kejam dalam mengupayakan kemenangan, dia bahkan tak menyukai samurai hebat namun kejam  seperti shishio makoto..

entah, perang berlangsung 1,5 tahun dan aku merasakan banyak pengalaman dan mendapatkan ilmu walau harus kembali dengan tubuh penuh luka, Kaisar membawaku ke Chosu,hidup dalam kehidu
pan dan tunjangan yang dijamin sang Kaisar muda yg sedang penuh luka,hanya beberapa bulan, perasaanku sebagai seorang samurai membawaku kembali untuk menghunus pedang, mendapatkan ilmu yang lebih untuk menciptakan era baru dan hidup mandiri sebagai samurai tak bertuan....

Terimakasih Kaisar, terimakasih semuanya...


0 komentar:

Posting Komentar